Pages

Kisah Ratna ABG metropolis idaman Om Om

Bookmark and Share
Menjadi cewek metropolis ataupun cewek gaul yang glamor dan tak ketinggalan mode, hanya bisa terwujud bila memiliki uang. Kisah Ratna ABG metropolis idaman Om Om - Untuk meraih impian itu, sejumlah anak baru gede (ABG) yang ekonomi orangtuanya lemah, menempuh berbagai cara. Sebagian di antara cewek usia belasan tahun ini mencari uang dengan jalan menjual diri alias menjadi pelacur amatiran .
ABG suka Om Om
“Uang dari orangtua mana cukup buat beli baju gaul, HP model terbaru? Bisa ketinggalan kita,” kata Ratna,17, (bukan nama sebenarnya), cewek ABG kormod alias korban mode.

Upaya memenuhi keinginannya itu, Ratna rela jadi pelacur amatir. Pusat perbelanjaan dijadikan sebagai ajang bergaul sekaligus meraup rupiah dari lelaki iseng pencari kenikmatan sesaat. Mejeng di mal sambil mencari mangsa.

Terhadap ABG kelompok ini, pria iseng cukup bermodal Rp100 ribu, bisa kencan sambil menjamah tubuh, meskipun hanya sebatas close up alias setengah badan. Sepak-terjang ABG yang menjajakan diri ini bisa ditemui di sejumlah pusat perbelanjaan di ibukota. Ironisnya, mereka rata-rata berstatus pelajar, ada juga mahasiswi.
Kimcil dibayar buat tua tua keladi
Alasan mereka kepada orangtua, pergi belajar kelompok atau mengikuti kegiatan sekolah agar bisa bebas keluar rumah. ABG bangor beroperasi di mal tak cuma malam hari, tapi banyak pula dijumpai nongkrong siang bolong menjajakan diri.

Mereka ada yang dijuluki cewek parkir lantaran mangkalnya di tempat parkir, ada pula mangkal di pusat jajan makananan (

food court), ada juga yang mencari sasaran di depan gedung bioskop. Pekcun alias perek culun, begitulah julukan yang sering dilontarkan publik terhadap mereka.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar