Nomor | Tahun | Tentang |
2 | 1979 | Pengangkatan Anak |
3 | 1979 | Penyempurnaan Surat Edaran Nomor 03 Tahun 1973 Dan Nomor 04 Tahun 1973 |
1 | 1980 | Pelaksanaan Putusan-Putusan Pppp Pengadilan Tinggi Yang Diadakan Di Daerah |
3 | 1980 | Sikap Hakim Terhadap Permintaan Keterangan/Pernyataan Yang Bersifat Teknis Yustisial Dari Pihak Ekstrayudisial |
4 | 1980 | Pasal 16 Uu No.14 Tahun 1970 Dan "Prejudicieel Geschief" |
5 | 1980 | Tindakan Justisial/Preventif |
7 | 1980 | Peraturan Mahkamah Agung No.1 Tahun 1980 Tentang Peninjauan Kembali Putusan Yang Telah Memperoleh Kekuatan Hukum Yang Tetap |
8 | 1980 | PASAL 284 (1) 1a KUHP |
1 | 1981 | Terdakwa Dari Semula Tidak Dapat Dihadapkan Dipersidangan |
3 | 1981 | Perkara Perceraian |
2 | 1982 | Sengketa Sewa Menyewa Perumahan |
1 | 1983 | Penyelesaian Barang-Barang Bukti Rampasan Yang Tidak Dapat Ditemukan Lagi Vonisnya |
2 | 1983 | Memori Kasasi |
3 | 1983 | Barang-Barang Bukti Dalam Perkara Pidana Yang Disita Oleh Bank |
4 | 1983 | Dokumen-Dokumen Produk Yudikatif Berupa Berkas Berita Acara Persidangan Perkara-Perkara G.30 S/Pki Dan Subversi Lainnya Untuk Bahan Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya |
5 | 1983 | Pengangkatan Panitera Pengganti |
6 | 1983 | Penyempurnaan Surat Edaran Nomor 2 Tahun 1979 |
7 | 1983 | Berakhirnya Masa Peralihan Pasal 284 Kuhap |
8 | 1983 | Permintaan Penetapan Wewenang Mengadili Pengadilan Negeri Terhadap Kasus-Kasus Perkara Pelanggaran Wilayah Perairan (Keamanan Laut) |
9 | 1983 | Berakhirnya Masa Peralihan Pasal 284 Kuhap |
10 | 1983 | Penetapan Perpanjangan Penahanan Jaringan Sampai Terlambat Disampaikan Pada Penuntut Umum |
11 | 1983 | Surat Izin Penyitaan Supaya Dilampirkan Dalam Berkas Perkara |
12 | 1983 | Perhitungan Perpanjangan Penahanan Berdasarkan Pasal 29 Kuhap |
13 | 1983 | Penerimaan Atau Penolakan Terhadap Keberatan Berdasarkan Pasal 29 Ayat (7) Kuhap Harus Berbentuk "Penetapan" |
14 | 1983 | Hakim Tidak Dapat Dipraperadilkan |
15 | 1983 | Wewenang Pengadilan Negeri Untuk Melaksanakan Sidang Praperadilan Terhadap Seorang Yang Berstatus Militer |
16 | 1983 | Istilah "Segera Masuk" Jangan Dipergunakan Lagi Dalam Putusan |
17 | 1983 | Biaya Perkara Pidana |
18 | 1983 | Perkara Yang Diperiksa Menurut Acara Pemeriksaaan Tindak Pidana Ringan Dalam Hal Ancaman Dendanya Lebih Dari Rp. 7.500 |
19 | 1983 | Agar Akta Penerimaan Risalah Kasasi Selalu Diberikan Tembusannya Kepada Pemohon Kasasi Yang Bersangkutan |
20 | 1983 | Memohon Kasasi Tambahan Yang Diajukan Di Luar Tenggang Waktu 14 Hari |
21 | 1983 | Batas Waktu Pengiriman Salinan Putusan Pada Jaksa |
22 | 1983 | Pengertian Pembayaran Denda "Harus Seketika Dilunasi Dalam Putusan Acara Pemeriksaan Cepat |
23 | 1983 | Penetapan Declaratoir Pengadilan Negeri Berdasarkan Pasal 4 Undang-Undang No.22 Tahun 1952 |
24 | 1983 | Amar Putusan Pengadilan Tidak Perlu Memuat Kata-Kata "Untuk Dijual Lelang" |
368 | 1983 | Kesatuan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 Jo Pp Nomor 27 Tahun 1983 |
1 | 1984 | Putusan Mengenai Barang Bukti |
2 | 1984 | Tata Cara Pengawasan Terhadap Notaris |
3 | 1984 | Pelaksanaan Tugas Kimwasmat |
4 | 1984 | Sidang-Sidang Dewan Hakim Tunggal |
5 | 1984 | Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 |
6 | 1984 | Tanda Bukti Setoran Biaya Perkara |
7 | 1984 | Perintah Pengeluaran Tahanan Oleh Hakim |
8 | 1984 | Bimbingan Teknis Para Hakim Dengan Acara Membuat Catatan Samping |
Home »Unlabelled » Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Tahun 1979 - 1984
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar