rating 1/10
to be honest, gue nonton film ini karena tertarik sama posternya aja yang hampir mirip sama air terjun pengantin. padahal seingat gue di tiga studio lainnya ada film hollywood pilihan yang lumayan keren juga buat di tonton. tapi entah kenapa gue nyaranin kalo film ini layak untuk di tonton. tentunya, dengan berbagai alasan.
alasan pertama:
gue cinta film indonesia (kalo aja filmnya nggak kancut semua)
alasan kedua:
gue sayang produk buatan anak negeri (kalo aja hasilnya nggak kancut semua)
alasan ketiga:
dari posternya, kayaknya film ini umbar kesensualan para artisnya. jadi apa salahnya buat di tonton. (kalo aja ceritanya juga bagus pasti gue bakalan tambah betah)
alasan keempat:
gue nonton gratisan coz ditraktir temen gue yang lagi ultah.
alasan kelima:
biar ada bahan cacian buat blog gue ini. hahaha...
alasan kelima:
biar ada bahan cacian buat blog gue ini. hahaha...
begitu masuk studio 2, sepiiiiiiiiiiiii. biasaaaaa... film indonesia. nggak heran gue kalo peminatnya segini doang. apalagi kalo filmnya nggak jelas kayak yang udah-udah. tapi setelah film mulai, penontonnya nambah juga. yang awalnya 30 an jadi 70 an. amin deh!
film di mulai. oke, si uli auliani pamer body. hmm, sungguh tipe cewek eksotik indonesia bodi cewek satu ini. hmm... si ratu felisha juga mulai pamer body. lupain lah urusan cerita karena sama sekali nggak menarik (sumpah!).
gue akui film ini mencoba beda dari genre yang udah-udah. dengan mengambil genre thriller slasher erotis mengharap kita bakalan diberi tontonan segar. tapi kayaknya sama aja deh. karena nggak datengin apa-apa. cerita flat. adegan slasher yang terlalu lebay--coba tebak sutradaranya siapa, yup, that's right, nayato vio nuala--sutradara beribu nama. nggak ketinggalan adegan yang geje dan terkesan dipanjang-panjangin ada juga sebagai pelengkap. for example, mana ada sih mayat yang udah dibunuh masih aja bisa idup. kalo dipikir pake logika orang yang udah sekarat banget nggak mungkin bisa bertahan hidup sampe beberapa jam.
and you know what, film ini ngambil benang merah film jennifer's body. ato bisa juga dibilang ngejiplak. karena ending film ini adalah awal film nya si seksi megan. mau bukti?
nakalnya anak muda
tokoh andien diceritakan jadi psikopat setelah diperkosa pemeran cowok-cowok dalam film ini dan dibuang begitu aja kayak sampah di tengah hutan. setelah sadar dari ketidak berdayaanya, andien pulang ke rumah dan menyusun rencana untuk membalas dendam serta membunuh satu persatu orang yang memperkosanya. for your information, awal pertama bertemunya andien dengan cowok-cowok ini adalah di sebuah pesta topeng. setelah berkenalan, andien mau-mau aja diajak masuk mobil dan mabuk-mabukan (contoh nyata cewek jaman sekarang yang gampang dibodohi).
jennifer's body
tokoh jennifer diajak ke sebuah pertunjukan band oleh temannya (gue lupa namanya, pokoknya pemerannya amanda seyfried) di sebuah bar. setelah berkenalan, jennifer terpesona dan mau-mau aja diberi tumpangan sesaat setelah terjadi kebakaran di bar. padahal temennya (yang diperanin amanda) udah ngasih tau kalo niat para cowok-cowok anak band ini nggak baik. tapi jennifer masa bodo. dia malah melongo nggak jelas. dan tau-tau udah dijadiin semacam tumbal dan mayatnya dibuang gitu aja di sungai. tapi olala, dia nggak mati. jennifer malah sadar dan jadilah seorang monster wanita penghisap darah a.k.a vampir!
ckckck, masih, masih dan masih aja ada masalah kayak gini. kalo nggak percaya, VCD originalnya uda rilis, coba lo liat film ini. dan bandingin. kalo emang niat sih.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar